Buat Pak Menteri Pertanian

Kepada 
Yth Bapak Menteri Pertanian RI 
Di 
Jakarta 

Salam Sejahtera 
Dalam rangka menuju pertanian yang sehat dan ramah lingkungan  malalui usaha pengalihan penggunaan pupuk anorganik ke organic sekaligus mendukung program pemerintah dalam pencapaian swasembada dan program Go Organik  serta ketersediaan pupuk organik, maka Lembaga Gapoktan Butta Gowa “LGBG” telah melakukan perencanaan program sebagai berikut : “Gowa Go Organik

 dalam rangka menuju pertanian yang lebih sehat dan ramah lingkungan
Sehubungan dengan hal tersebut, melalui proposal ini kami mengajukan permohonan bantuan pengadaan pupuk organic atau modal usaha pupuk organik kepada Bapak selaku Menteri Pertanian RI, sehingga program yang kami rencanakan dapat terlaksana dengan baik.

PENDAHULUAN

Dampak serius secara jangka panjang pada pemadatan tanah, erosi, penurunan kesuburan tanah secara keseluruhan, juga dampak kesehatan pada manusia akibat bahan kimia beracun yang masuk ke bahan pangan. Diakibatkan oleh pertanian yang selama ini masih menganut system pertanian anorganik.

Potensi pertanian kabupaten Gowa yang begitu besar seharusnya mampu diolah dan dibudidayakan dengan system organic, dengan pertimbangan akan kesehatan, lingkungan dan harga.

Jika dibandingkan hasil pertanian secara anorganik dan organic maka secara harga jauh lebih mahal yang menganut system pertanian dengan system organik

NAMA PROGRAM 

Program kegiatan yang diusulkan ini bernama : “PERTANIAN ORGANIK DALAM RANGKA PROGRAM GOWA GO ORGANIK MENJADIKAN PERTANIAN LEBIH SEHAT DAN RAMAH LINGKUNGAN DI KABUPATEN GOWA’’


TUJUAN 

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari program kegiatan ini, antara lain : 
1. Menjadikan Pertanian lebih sehat
2. Menjaga ekosistem dan pencemaran Lingkungan

3. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para petani karena harga pertanian organic lebih mahal dibandingkan dengan pertanian anorganik

MANFAAT

Adapun manfaat yang diproleh dari program kegiatan ini adalah :
1. Mengembalikan kerusakan tanah
2. Lingkungan tidak tercemari

3. Tidak membunuh musuh alami pada penggunaan pestisida nabati