Kegiatan - Kegiatan Sektor Pertanian Perlu Ada

^{‘’Yang Muda} Yang Bertani”

Banyak hal yang dapat di evaluasi pada sektor pertanian Indonesia, kaum muda sebagai agen perubahan melihat factor – factor yang terdapat dalam dunia pertanian.
Tingkat pendidikan petani terbilang rendah karena rata – rata pendidikan petani hanya lulusan SD bahkan ada yang tidak tamat SD yang akibatnya tingkat buta huruf pada masyarakat petani masih banyak kita jumpai.
Pemuda Tani hari ini melihat perlunya langkah – langkah yang perlu di lakukan agar hal tersebut dapat di perbaiki, salah satunya melalui gerakan cerdas Anak petani. Kegiatan – kegiatan pertanian selama ini di rasa kurang sehingga perlu gerakan – gerakan baru untuk membuat pertanian bisa lebih menarik.
Dari latar belakang para petani hari ini sehingga kami mengajak kepada anak muda desa dan para mahasiswa dan sarjana untuk kembali ke kampung mengembangkan kampung dan potensi desa mereka salah satunya pada sector pertanian.
Mengapalah pertanian di nominasi hanya lulusan SD karena sector pertanian di anggap lemah dan tidak menjanjikan, padahal anggapan itu adalah anggapan yang lama, sejak dahulu bangsa ini di kenal sebagai penghasil rempah – rempah, artinya Negara Indonesia adalah Negara Agraris.
Potensi pada sector pertanian sangat besar, sehingga perlu adanya kegiatan – kegiatan pada sector ini. Apakah pameran pupuk, Sosialisasi pupuk organic, seminar, panen raya, pesta panen dll.
Pada bidan olahraga ada turnamen sepak bola, takrow dll, sehingga dengan mudah dan dapat terlihat secara umum, olehnya itu pertanian juga harus mempunyai kegiatan – kegiatan yang dapat meningkatkan minat bertani dan memajukan pertanian.