Sabtu, 27 Januari 2024

Bicara Pertanian Oleh Petani Kanreapia dan Kapolda SulseL


 

Kanreapia Sebagai desa atau kampung penghasil sayur,  memiliki iklim dan tanah yang subur, kanreapia adalah kampung yang dianugerahi oleh kekayaan alam yang terus menerus  memproduksi sayur mayur. Dari keindahan alam untuk wisata edukasi hingga kekayaan alam yang bisa diproduksi menjadi sumber pengHasil sayur, Dimana menjadi kampung Binaan Satbrimob Polda Sulsel dengan julukan Kampung Sayur.

Sejak dahulu, Kanreapia selalu kaya dengan hasil dari pertanian seperti kol, sawi, tomat, daun bawang, kentang, wortel, labu siam dan daun seledri. Seiring perkembangan pertanian yang menjadi salah satu leading sector tumpuan ekonomi Masyarakat Kanreapia terus mengelola lahan hingga di kenal secara luas dan memperlebar pasaranya hingga luar daerah.




Potensi ini menjadi daya tarik untuk di perbincangkan lebih luas agar bisa di Kelola secara berbarengan dengan banyak pihak sehingga Kanreapia betul – betul menjadi rujukan study pertanian

Kanreapia selain memiliki kemampuan produksi sayur setiap hari juga memiliki ciri khas yang unik seperti kampung yang selalu di selimuti kabut, kampung yang dingin, kampung hujan dan dibawah binaan Satbrimob Polda Sulsel menjadi Kampung Sayur.

Ini menjadi rangkaian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pembangunan memang mesti berlandaskan kebersamaan atau gotong royong hal ini dilakukan secara terus menerus dengan adanya keterlibatan berbagai pihak maka kemajuan desa akan lebih cepat.

Bicara Pertanian Oleh Petani Kanreapia dan Kapolda Sulsel menjadi Sarana untuk memberikan informasi kepada Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, S.I.K., M.H. Bahwa Kanreapia dibawah Binaan Satbrimob Polda Sulsel, Binaan KLHK RI sebagai Kampung Iklim dan Binaan PT. Astra International TBK sebagai Kampung Berseri Astra mengalami banyak perubahan dan kemajuan baik dari segi pola pikir petani menjadi petani organik, petani dermawan dengan berbagi sayur, petani menerapkan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, yakni Masyarakat petani mampu menjaga mata air, membuat embung pertanian, hemat air dengan menggunakan sprinkler dan pertanian terpadu.




Langkah – Langkah ini Pada dasarnya, memiliki arah untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, ini merupakan tujuan utama dari setiap pembangunan ekonomi. Di Indonesia sendiri, pencapaian kesejahteraan juga merupakan salah satu tujuan negara sebagaimana dijelaskan dalam pembukaan UUD 1945 alenia ke-empat ―…melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa. Berbagai upaya pembangunan telah dilakukan oleh pemerintah dengan tujuan utama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pembangunan.

Bicara Pertanian Oleh Petani Kanreapia dan Kapolda Sulsel pada hari rabu 24 Januari 2024, di Malino merupakan moment yang sangat baik dan langka Dimana di Tengah – Tengah kesibukan bapak Kapolda Sulsel tetapi tetap bisa meluangkan waktunya untuk mendengarkan kisah – kisah petani Kanreapia dan segala potensinya

Bicara Pertanian Oleh Petani Kanreapia dan Kapolda Sulsel juga dihadiri oleh bapak Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Heru Novianto, S.I.K., M. Han, Bapak Kapolres Gowa AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., MM., M.I.K, dan bapak Ipda Purwanto yang selama ini selalu hadir di Desa Kanreapia melakukan dampingan dengan berbagai jenis program baik berbagi pupuk organic maupun sedekah sayur

Diharapkan dari pertemuan ini membawa kekuatan Gerakan yang lebih kuat dalam memajukan pertanian Kanreapia yang lebih sempurna untuk kedepan karena pertemuan ini melahirkan banyak masukan dan saran – saran dari bapak Kapolda Sulsel dalam memajukan pertanian Kanreapia dan Tombolo Pao kedepan baik budidaya maupun pemasaran


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

'' TERIMA KASIH ATAS KOMENTAR ANDA''

''Tassilalo Ta'rapiki T'awwa, Sipakainga Lino Lattu Akhira''